bukit tipar part 2

nikon v1 - nikkor 10mm 2.8 - Lightroom procesing

    bukit tipar part 2 merupakan kunjungan saya kedua kalinya kesana. dimana merupakan lanjutan dari postingan sebelumnya. sebuah perjalanan mendaki bukit layaknya hiking tapi ditempat dengan kondisi yang mungkin bagi sebagian orang cukup ekstrim karena dilakukan disiang hari terik ditengah musim kemarau panjang. jalur pendakiannya masih sama dengan postingan sebelumnya yakni melalui area tempat pemakaman desa tipar yang terdapat pohon besar. dan meski masih di area bukit tipar. tetapi kali ini tujuan saya adalah mengeksplorasi jalur menuju ke perbukitan sebelah barat yang ternyata masih tersambung sebagai rangkaian bukit yang cukup panjang.

nikon v1 - nikkor 10mm 2.8 - Lightroom procesing

    area rerumputan yang berada di jalur pendakian. sama seperti foto postingan sebelumnya namun dipotret dengan angle yang sedikit berbeda. dan melihat kondisi sebelumnya yang panas terik. kali ini saya berangkat lebih pagi dimana matahari belum terlalu terik. sehingga pendakian sedikit lebih mudah.

nikon v1 - nikkor 10mm 2.8 - Lightroom procesing

    salah satu sudut area pendakian yang cukup terjal. keadaan saat itu yang musim kemarau panjang membuat tanah di area pendakian kering dan mudah terkikis sehingga sedikit menyulitkan karena tanah yang dipijak tidak solid sehingga membuat pijakan kerap tergelincir karena tanah yang longsor. jadi lebih seperti mendaki di gundukan pasir.

nikon v1 - nikkor 10mm 2.8 - Lightroom procesing

    keadaan hutan jati yang kekeringan sehingga hanya menyisakan ranting saja, dari sini juga terlihat perbukitan seberang yang sebenarnya masih satu rangkaian dengan bukit dimana saya berdiri.

nikon v1 - nikkor 10mm 2.8 - Lightroom procesing

    foto yang sama dengan sebelumnya. hanya diambil dengan angle yang berbeda lebih kebawah agar mampu menangkap kumpulan dedaunan kering. mencoba memperlihatkan kondisi hutan jati di saat kemarau

nikon v1 - nikkor 10mm 2.8 - Lightroom procesing

    pemandangan salah satu perbukitan seberang. ketika mendaki ke bukit tipar sebenarnya sudah ada jalur yang tersedia (mungkin biasa digunakan masyarakat lokal) dan setelah mendaki yang cukup terjal kita akan melihat persimpangan. yaitu jalan terus atau belok kanan. jika ke kanan ada sedikit area terbuka dan anda akan melihat pemandangan seperti diatas.

nikon v1 - nikkor 10mm 2.8 - Lightroom procesing

    potret lereng perbukitan yang cukup curam. foto saya ambil secara vertikal agar mampu menampilkan dahan pohon jati yang menjulang tinggi  dan langit gelap yang seolah seperti awan mendung.

nikon v1 - nikkor 10mm 2.8 - Lightroom procesing

    pemandangan yang cukup menarik dan indah bagi saya, perbukitan yang belum pernah saya saksikan sebelumnya. meski terlihat langit mendung tapi, keadaan panas terik saat itu membuat saya yakin tidak akan turun hujan.

nikon v1 - nikkor 10mm 2.8 - Lightroom procesing

    setelah cukup puas memotret di area terbuka. perjalanan dilanjutkan menelusuri jalan setapak utama menembus hutan jati. jalan disini sudah tidak menanjak dan relatif datar hanya cukup jauh karena memutari lereng perbukitan.

nikon v1 - nikkor 10mm 2.8 - Lightroom procesing

    pemandangan hutan jati yang berada disepanjang perjalanan. keberadaan jalan setapak di bukit ini membuat kita tidak perlu takut tersesesat karena kita hanya perlu mengikuti jalan setapak untuk kembali ke area tempat memarkirkan motor.

nikon v1 - nikkor 10mm 2.8 - Lightroom procesing

    ketika sampai area yang cukup tinggi nanti ada persimpangan lagi yang satu lurus dan yang satu lagi berbelok ke kiri.jika kita ke kiri kita akan melanjutkan perjalanan ke puncak bukit tipar dimana dari sana kita bisa melihat sebagian besar wilayah desa tipar. namun karena tujuan saya ke bukit seberang maka jalan lurus yang dipilih.

nikon v1 - nikkor 10mm 2.8 - Lightroom procesing

    perjalanan menelusuri jalan setapak dilanjutkan dan kali ini melewati salah satu puncak bukit dimana jalan tersebut berada dipuncak bukit dan melewati barisan perbukitan yang cukup jauh. dan kondisi saat itu yang sudah mulai siang membuat perjalanan terasa sangat melelahkan.

nikon v1 - nikkor 10mm 2.8 - Lightroom procesing

    panas matahari terik membuat berjalan diatas lereng bukit serasa berjalan di padang pasir. karena diatas sana hampir tidak ada tempat berteduh. semua pohon jati hanya menyisakan ranting. dan saat itu saya benar-benar mencapai batas ketahanan tubuh saya. saya juga harus menghemat air karena jalan yang saya telusuri tidak diketahui sejauh apa ujungnya.

nikon v1 - nikkor 10mm 2.8 - Lightroom procesing

    pemandangan yang ada sepanjang jalan setapak. meski kelelahan saya masih meluangkan sedikit tenaga untuk memotret ditengah kondisi panas terik.

nikon v1 - nikkor 10mm 2.8 - Lightroom procesing

    pemandangan yang cukup menarik bagi saya sebuah area yang masih dipenuhi rerumputan hijau dipadu sejenis tanaman entah rumput atau bunga berwarna putih seperti kapas( kurang tahu namanya)

nikon v1 - nikkor 10mm 2.8 - Lightroom procesing

    salah satu sudut lererng perbukitan. sebuah pemandangan hutan jati yang saya potret seadanya sebagai bagian dokumentasi. keadaan kelelahan membuat saya tidak terlalu memikirkan komposisi foto sehingga hanya memotret seadanya.

nikon v1 - nikkor 10mm 2.8 - Lightroom procesing

    tanah yang terlihat gosong di salah sati sisi bukit. terlihat seperti bekas kebakaran kecil yang terjadi dipermukaan tanah. sama seperti keadaan yang saya lihat di area awal pendakian bukit tipar.

nikon v1 - nikkor 10mm 2.8 - Lightroom procesing

    potret jalan setapak yang sedikit menanjak dan setelahnya merupakan jalan menurun namun masih cukup jauh untuk sampai ujung bukit seberang. hampir sebagian besar jalan yang dilalui berada di tepi lereng curam seperti foto diatas.

nikon v1 - nikkor 10mm 2.8 - Lightroom procesing

    salah satu sudut jalan dengan lereng yang cukup curam. saya potret dari atas mencoba menunjukan lebatnya pepohonan disana meskipun hanya menyisakan ranting. jika musim hujan mungkin tempat ini akan sangat teduh.

nikon v1 - nikkor 10mm 2.8 - Lightroom procesing

    foto diatas merupakan salah satu area yang cukup teduh tempat saya sejenak beristirahat. dan setelahnya kembali menelusuri jalan setapak menuju ke sebuah bukit yang cukup terbuka(terlihat seperti lahan pertanian) dan itu menjadi bagian terujung dari rangkaian perbukitan tipar. disana menjadi tempat pemberhentian terakhir.

nikon v1 - nikkor 10mm 2.8 - Lightroom procesing

    pemandangan dari atas bukit. tempat saya mengakhiri perjalanan setelah menelusuri rangkaian perbukitan tipar. di tempat ini akhir dari jalan setapak panjang yang saya lalui. untuk sampai keatas sini juga harus sedikit mendaki bukit yang lumayan terjal dan diatas bukit meski tidak ada tempat berteduh dan panas terik menyengat namun hembusan angin diatas cukup kuat dan membuat panas menjadi tidak terasa.  

nikon v1 - nikkor 10mm 2.8 - Lightroom procesing

    potret candid (diambil tanpa sepengetahuan yang bersangkutan) kawan saya yang turut serta menemani melakukan eksplorasi area perbukitan rawalo. saya spontan memotret karena melihat pakaian yang ia kenakan warnanya cukup kontras dengan latar belakang langit biru. sekaligus sebagai point of interest. foto diatas juga mengakhiri postingan kali ini. bagi yang ingin berkunjung kesana bawalah persediaan minum yang banyak minimal 1 liter/orang. dan karena disana bukan tempat wisata maka sangat jarang sekali anda bertemu orang jika terjadi sesuatu dalam perjalanan akan sulit mendapat pertolongan. maka lakukan dengan resiko anda sendiri. dan idealnya tidak kesana sendirian. demikian postingan kali ini. saya ucapkan terima kasih. bagi yang telah berkenan bekunjung melihat kumpulan foto-foto sederhana saya dengan cerita yang seadanya pula. semua foto diambil menggunakan kamera mirorless nikon v1 - nikkor 10mm 2.8 - Lightroom procesing.